Menkomdigi Meutya Hafid Tekankan Pentingnya Peran Pemda dalam Menangkal Disinformasi Kesehatan
21 November 2025 18:30 WIB
Riko Marbun
Photo: Marbun/Istimewa
Jakarta. Sonora.co.id - Menteri Komunikasi dan Digital
(Menkomdigi) Meutya Hafid meminta pemerintah daerah memperkuat peran dalam
menangkal disinformasi kesehatan yang semakin marak di ruang digital. Ia menilai penyebaran informasi keliru
mengenai kesehatan dapat menimbulkan risiko serius bagi keselamatan masyarakat. Selain itu, Menkomdigi juga menyoroti tingginya jumlah konten kesehatan yang dibuat oleh kreator
tanpa kompetensi medis.
“Banyak informasi yang tidak benar beredar dan disampaikan oleh pihak-pihak yang tidak memiliki latar belakang kesehatan. Ini menjadi tantangan nyata bagi kita semua,” ujarnya kepada wartawan disela-sela penyelenggaran Anugrah RRI Awards 2025 di Jakarta, Kamis (20/11/2025).
Menurut Meutya, pemerintah daerah harus hadir lebih dekat dengan masyarakat melalui penyediaan saluran informasi yang akurat, peningkatan kualitas layanan publik, serta penyampaian informasi yang konsisten. Ia menegaskan bahwa pemda berada di garis terdepan untuk memastikan warganya memperoleh edukasi kesehatan yang benar.
Meutya juga mendorong pemda memperkuat kerja sama dengan lembaga penyiaran publik yang memiliki jangkauan luas hingga pelosok. Kolaborasi ini dinilai penting untuk menyampaikan informasi mengenai program pemerintah, termasuk edukasi kesehatan, kepada masyarakat secara lebih merata. Meutya menilai lembaga penyiaran publik telah mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman melalui konvergensi media dan kehadiran konten digital.
Menkomdigi Meutya Hafid menambahkan bahwa sinergi pemerintah daerah dan lembaga penyiaran publik dapat memperkuat upaya mitigasi disinformasi kesehatan yang semakin kompleks. Dengan komunikasi publik yang lebih baik, ia berharap masyarakat tidak mudah terpengaruh konten menyesatkan dan dapat menerima informasi kesehatan yang kredibel serta bertanggung jawab.
“Banyak informasi yang tidak benar beredar dan disampaikan oleh pihak-pihak yang tidak memiliki latar belakang kesehatan. Ini menjadi tantangan nyata bagi kita semua,” ujarnya kepada wartawan disela-sela penyelenggaran Anugrah RRI Awards 2025 di Jakarta, Kamis (20/11/2025).
Menurut Meutya, pemerintah daerah harus hadir lebih dekat dengan masyarakat melalui penyediaan saluran informasi yang akurat, peningkatan kualitas layanan publik, serta penyampaian informasi yang konsisten. Ia menegaskan bahwa pemda berada di garis terdepan untuk memastikan warganya memperoleh edukasi kesehatan yang benar.
Meutya juga mendorong pemda memperkuat kerja sama dengan lembaga penyiaran publik yang memiliki jangkauan luas hingga pelosok. Kolaborasi ini dinilai penting untuk menyampaikan informasi mengenai program pemerintah, termasuk edukasi kesehatan, kepada masyarakat secara lebih merata. Meutya menilai lembaga penyiaran publik telah mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman melalui konvergensi media dan kehadiran konten digital.
Menkomdigi Meutya Hafid menambahkan bahwa sinergi pemerintah daerah dan lembaga penyiaran publik dapat memperkuat upaya mitigasi disinformasi kesehatan yang semakin kompleks. Dengan komunikasi publik yang lebih baik, ia berharap masyarakat tidak mudah terpengaruh konten menyesatkan dan dapat menerima informasi kesehatan yang kredibel serta bertanggung jawab.
News
View MoreOur Services
Sonora Education And Talent Management
Empowering Talent Development & Soft Skills Training.
Research Solution
Your Research Solution for Comprehensive Coverage, Reliable Sources, and Diverse Perspectives